Pesatnya perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi dari tahun ke
tahun tidak pernah terlepas dari internet. Internet sebagai pusat informasi
yang terus berkembang membawa berjuta-juta pengguna tiap periodenya. Pengguna
internet yang semakin meningkat ini dapat ditunjukkan oleh banyaknya hotspot
wifi, warnet, ditambah lagi dengan
kecanggihan teknologi seluler modern seperti tablet dan smartphone yang dengan
mudah terhubung ke jaringan internet sehingga proses komunikasi berbasis data
semakin meningkat.
Akan tetapi, pengguna internet yang semakin banyak dan kondisi jaringan yang kurang baik serta
factor-faktor lainnya menyebabkan permasalahan yang mendasar di sisi user itu
sendiri, yaitu kecepatan akses menjadi lambat.
Round Trip Time (RTT) atau Round Trip Delay (RTD), waktu yang
diperlukan sinyal pulsa atau paket untuk perjalanan dari sumber ke tujuan dan
kembali lagi, adalah objek yang akan diamati pada praktikum ini. Ukuran RTT
menunjukkan bagaimana unjuk kerja jaringan internet yang digunakan.
Dengan menggunakan aplikasi ping dan spread sheet data diolah dalam bentuk
grafik.
Langkah-langkah dalam menentukan RTT adalah sebagai berikut.
1.
Topologi jaringan
Di sini saya menggambarkan topologi jaringan dari PC client (saya)
sampai ke internet. Situs yang saya pilih adalah www.detik.com.
Untuk mengetahui tahapan-tahapan yang dilewati oleh paket data dari PC
ke server web www.detik.com, lakukan tracert di Command
Prompt. Caranya, klik Start > Run
> ketik cmd > enter.
Gambar 1. Cara cepat masuk ke Command
Prompt
Lalu muncul
tampilan Command Prompt
Gambar 2. Tampilan Command Prompt
Gambar 3. Melihat rute dengan tracert
Dari hasil traceroute di atas dapat diketahui bahwa ada beberapa rute yang dilewati oleh data hingga sampai ke www.detik.com. Ada 9 hop (loncatan) dalam satuan milisecon(ms). Sehingga dapat digambarkan topologi jaringannya sebagai berikut.
Gambar 4. Topologi jaringan
Semakin kecil
waktunya maka semakin cepat waktu aksesnya. Tiga buah kolom yang menunjukkan waktu yang
dibutuhkan oleh paket data untuk berjalan dari PC ke router.
2.
Pengaruh ukuran paket terhadap RTT
Untuk melihat pengaruh ukuran paket terhadap RTT dapat
dilakukan dengan melakukan ping ke situs tujuan. Aplikasi ping digunakan untuk
memeriksa koneksi jaringan.
Contoh perintahnya sebaagai berikut.
Perintah di atas melakukan ping ke www.detik.com sebanyak 10 kali iterasi dengan ukuran paket
data sebesar 32 byte dan TTL 225. Hasil ping disimpan di file text dengan nama
32.txt.
Saya melakukan iterasi sebanyak 10 kali untuk
masing-masing ukuran paket 8, 16, 32, 64, 128, 256, 512, 1024, 1500, 2000, 2500,
3000 byte.
Gambar 5. Tes iterasi dengan
ping
Berdasarkan data di atas, hasil ping dapat dilihat di C:\users\Rifat. Berikut ini hasil dari ping yang telah
dilakukan.
Gambar 6. Data dengan ukuran
paket 8 byte
TTL (Time To Life) merupakan suatu
nilai waktu yang disematkan dalam paket data yang dikirimkan melalui jaringan
TCP/IP untuk menyatakan berapa lama paket tersebut bisa beredar/berjalan di
dalam jaringan. Nilai tersebut akan memberitahukan kepada router apakah paket
tersebut harus diteruskan ke router selajutnya (next hop router) atau
di-discard.
Request Time Out (RTO)
menunjukkan adanya masalah dalam pengiriman paket, mungkin itu karena pemakaian
bandwidth yang padat, akses jaringan yang kurang bagus, koneksi terputus atau factor
penyebab lainnya. Pada data di atas paket yang dikirim 15 dan yang diterima 14
sehingga RTO nya 1.
Table 1. Daftar statistics ping
untuk 203.190.241.43
Ukuran
Paket
|
Rata-rata
RTT
|
RTO
|
8
|
29
|
1
|
16
|
33
|
3
|
32
|
68
|
3
|
64
|
29
|
0
|
128
|
26
|
0
|
256
|
32
|
2
|
512
|
29
|
1
|
1024
|
30
|
0
|
1500
|
35
|
0
|
2000
|
36
|
1
|
2500
|
31
|
2
|
3000
|
106
|
2
|
Dengan mengambil nilai
rata-rata RTT dari setiap ukuran paket maka dibuatlah grafik untuk menggambarkan respon time dari server situs target ( www.detik.com) ke PC dengan sumbu x sebagai ukuran paket dan sumbu y
sebagai nilai rata-rata RTT.
Idealnya, hubungan antara
ukuran paket dan RTO adalah berbanding lurus. Semakin besar ukuran paketnya
maka waktu yang dibutuhkan data untuk berangkat dan pergi juga semakin lama. Akan
tetapi, data yang diperoleh dari hasil percobaan di atas menunjukkan bahwa
hubungan tersebut tidak linear. Hal ini disebabkan oleh berbagai factor seperti
kepadatan trafik, bandwidth ataupun kualitas jaringan yang kurang baik, mungkin terjadi saat proses
ping dilakukan.
Jadi, kesimpulan yang dapat
diambil dari percobaan ini adalah sebagai berikut.
· Ada beberapa langkah/hop/rute yang dilalui oleh paket data ketika kita
mengunjungi situs tertentu.
· Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan oleh data untuk melewati tiap hop
maka kualitasnya semakin baik
· Ada beberapa factor yang
mempengaruhi unjuk kerja dari jaringan internet, diantaranya delay, kepadatan
trafik, bandwidth, dan ukuran paket.
· Dapat mendeteksi adanya masalah dalam jaringan yang ditunjukkan oleh RTO
Referensi
Terima kasih dan sangat bermanfaat.
BalasHapus